Karimun – Bukan lima orang, melainkan delapan orang warga Kabupaten Karimun yang dinyatakan positif covid-19, berdasarkan data resmi Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) tadi malam, Jum’at (14/08/2020), yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Karimun, Rachmadi.
“Dengan ini kami sampaikan bahwa tadi malam hasil resmi dari BTKL sudah keluar dan ternyata informasi awal ada 5 positif, setelah hasil resmi keluar hasilnya 8 positif,” ujarnya.
Dari delapan orang tersebut, enam orang klaster Tanjungbatu, dan dua lainnya kluster Tanjungpinang.
Diantara enam orang klaster Tanjungbatu, dua merupakan sub-kluster Puskesmas Tanjungbatu.
Dari enam kluster Tanjungbatu, satu orang bertempat tinggal di pulau karimun.
Secara terpisah, salahsatu tokoh masyarakat yang juga anggota DPRD Provinsi Kepri, Ery Swandi, mengimbau kepada seluruh pejabat dan masyarakat se-Provinsi Kepri, untuk taat mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Hal itu ditegaskannya menyusul bertambahnya jumlah yang terpapar covid-19, terutama diwilayah Kabupaten Karimun.
“Ini serius, terutama kepada pejabat pemerintah dan masyarakat seluruh Kepulauan Riau, untuk selalu mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Bukan main-main dan jangan dianggap sepele, mari kita sama-sama melawan virus corona dengan mengenakan masker, jaga kebersihan sering mencuci tangan dan hindari kerumunan,” pesan Ery Swandi, Sabtu, (15/08/2020).
Kader dari PDI Perjuangan itu juga berpesan kepada seluruh awak media untuk selalu mengontrol masyarakat terutama kepada pejabat yang tidak patuh mengikuti protokol kesehatan, untuk diberi imbauan.
“Sesuai surat edaran Bupati Karimun tentang pencegahan covid-19, pihak media juga punya peran dalam memberikan imbauan. Jadi kalau ditemukan pejabat-pejabat yang tidak mematuhi protokol kesehatan, silakan di foto dan dipubikasikan,” tukasnya.*