Aksi Bungkam

Anambas – Aktivitas yang dilakukan para pahlawan informasi itu, memang tak biasa, mengingat biasanya mereka setiap hari selalu meliput berita untuk menyuarakan aspirasi dan memberikan kepada masyarakat.

Kegiatan tersebut ditaja para kulitinta untuk merayakan Hari Pers Nasional (HPN) yang ke 73, tahun 2019 ditugu Buak, Jumat (8/2).

Koordinator Aksi Damai HPN ke 73 di KKA Fitra Hadi mangatakan, aksi tutup mulut salah satunya adalah untuk menghimbau untuk stop kekerasan dan stop intervensi terhadap insan pers dan kriminalisasi pers.

“Walaupun didaerah kami kriminalisasi dan kekerasan belum pernah terjadi, namun saya menghimbau kepada kawan-kawan tetap berkerja pada koridor kode etik jurnalistik,”Kata Fitra.

Pria yang menjabat sebagai Pemimpin Redaksi (Pemred) Portal Metrosidik itu mengungkapkan, selain itu aksi yang ditaja juga untuk mempererat solidaritas para pekerja pers yang ada didaerah ini khususnya dan Indonesia pada umumnya.

“Selama ini kita berkerja dengan aktivitas masing-masing tugas untuk memburu informasi guna dipoles dengan komprehensif agar menjadi berita yang layak dikonsumsi khalayak ramai,”jelasnya.

Ia melanjutkan, aksi yang dilakukan untuk memberikan energi baru bagi para pekerja pers yang rela bertugas diujung negeri untuk mengabdikan diri, Bahakan harus terpisah dari keluarga yang dicintai.

“Pengabdian mereka sangat luar biasa dalam mendorong pembangunan di Kabupaten Kepulauan Anambas, meski banyak dinamika serta retorika yang terjadi saat bertugas,”bebernya .

Fitra menambahkan, aksi ini merupakan refleksi bagaimana beratnya perjuangan pers Anambas dalam mendorong pembangunan.

“Ingat pers hadir di segala tingkat sosial masyarakat sebagai corong informasi, yang mampu memberikan aura positif bagi pembangunan negeri,”jelasnya.

Sejak daerah ini terbentuk sambung dia, pers telah eksis hingga saat ini terus menyuarakan aspirasi dan keinginan masyarakat dalam bentuk tulisan informasi aktual,tajam, dan terpercaya.

“Harapan kami, diaaksi ini semoga kedepannya insan pers mampu membangun kepercayaan publik serta dapat menciptakan sinergitas bersama stakeholder dalam membangun dan mengimplementasikan negara yang berdemokrasi demi kemajuan bangsa dan negara,”tukasnya.

Sementara itu Indra Gunawan Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan HPN, mengatakan, aksi damai dengan menutup mulut dengan lakban merupakan salah satu dari sejumlah rangkaian kegiatan HPN ke 73 di Anambas.

“Ini merupakan kegiatan pembuka, pada hari Sabtu (9/2) kita akan melaksanakan Forum Gruop Discussion (FGD) di Gedung Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS),”jelasnya.

Ia menyampaikan, akan ada sejumlah kegiatan yang akan digelar selain dua kegiatan diatas antara lain yakni, Bakti Sosial, Lomba mewarnai tingkat TK dan Lomba Foto.

“Banyak kegiatan yang kita akan lakukan, sebagai wujud dari eksistensi hadirnya wartawan dalam mendukung majunya pembangunan di Kabupaten Kepulauan Anambas,”pungkasnya.

Previous articlePersiapan Pemilu di Karimun Tak Ada Kendala
Next articleHIMAP2K Pekanbaru Melaksanakan Program Education Social Fair (EDUSOC) ke VIII di Kundur