Anak-Pengunjung-Kedai-Kopi-Terkena-Sabetan-Samurai

KARIMUN – Seorang anak berusia 4,5 tahun menjadi korban pembacokan pedang samurai akibat dari cekcok pengunjung kedai kopi Hasanah di sekitar Kecamatan Meral.

BACA: Warga Temukan Bayi Laki-laki yang Masih Menempel Ari-ari

Peristiwa bermula ketika pelaku pembacokan bernama Indrawan yang bersitegang dengan temannya bernama Hanafi di kedai kopi Hasana pada Selasa pagi (26/12). Dari cekcok itu pelaku pun sempat mengeluarkan nada ancaman dan pulang kerumahnya. Tak berapa lama Indrawan kembali datang ke kedai kopi tersebut membawa sebilah samurai dan langsung mengayunkan kearah rekannya bernama Hanafi.

Belum sempat samurai yang dibawa Indrawan itu akan mengenai Hanafi, tapi rupanya terlebih dahulu mengenai wajah dan dada seorang bocah berusia 4,5 tahun bernama MRS anak dari Poniran. Para pengunjung penikmat kopi pun pagi itu langsung mengamankan Indrawan dan menghubungi Polisi.

Kapolsek Meral, AKP Badawi membenarkan kejadian itu, dari hasil pemeriksaannya dijelaskan, Indrawan menghubungi rekannya bernama Hanafi dalam menanyakan pekerjaan merawai yang akan digeluti saudaranya, namun berbuntut cekcok.

“Indrawan pun dilaporkan dalam dua kasus berbeda, pertama oleh Hanafi atas penyancaman dengan kekerasan dan laporan kedua oleh ayah dari MRS bernama Poniran atas tindak pidana penganiayaan terhadap anak,” kata Badawi, Rabu (27/12).

Terhadap pelaku, Badawi mengaku telah menahannya dan kondisi anak yang terkena sabetan samurai dipastikan tidak ada yang fatal.(*)

Previous articleOperasional Pura Besakih Kembali Dibuka
Next articlePengurusan SIM Tembak Hebohkan Warga Karimun di FJB