Inhil – BALITA (Bayi Bawah Lima Tahun) di Tembilahan menderita jantung bocor dan penyakit down syndrome sejak lahir, membutuhkan bantuan dana untuk berangkat ke Rumah Sakit (RS) Pekanbaru, Riau.
Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Erwanto ayah pasien saat di hubungi wartawan melalui via WhatsApp pada Selasa (15/7/22).
“Sakit anak saya ini bawaan dari lahir, setelah dilahirkan dia dirawat diperawatan anak ruang icu selama 1 bulan 10 hari. Selama dia dirawat diruang icu, anak ini tidak bisa lepas pada oksigen. Kalau dilepas dari oksigen badannya membiru, setelah di cek sama dokter jantung, anak saya ini mengalami jantung bocor sebesar 6,2 mili, sedangkan penyakit down syndrome sudah diketahui setelah beberapa Minggu anak saya dilahirkan,” ungkapnya.
Saat ini, kata orang tua pasien, pihaknya sedang mengurus segala kelengkapan berkas untuk di bawa ke RSUD Puri Husada Tembilahan, setelah dana memadai baru berangkat ke RS Pekanbaru.
“Besok mau ngurus surat rujukannya dulu ke rumah sakit umum, setelah dananya sudah ada baru berangkat,” sebutnya.
Sementara itu, secara terpisah, Ketua Pekerja Sosial Masyarakat (FPSM) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Masri menjelaskan bahwa saat ini orang tua pasien sangat membutuhkan dana untuk biaya akomodasi selama perawatan anaknya di Pekanbaru.
“Orangtuanya anak ini bekerja sebagai buruh lepas di pasar Tembilahan, sementara orang tuanya yang perempuan tinggal di rumah mengurus anak,” Kata Masri kepada wartawan melalui via WhatsApp, usai menjenguk anak tersebut dikediaman orangtuanya Jalan Beringin, Gang H Arbain, RT 06 RW 04 Tembilahan.
Masri juga menyebutkan, kunjungannya ke rumah orang tua pasien juga dihadiri oleh Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial (Rehsos) Kabupaten Inhil Hj Nuraini dan rombongan Dinas Sosial lainnya.
“Tadi saya telepon Kabid nayakkan bantuan Dana K3S bisa tak.. Beliau bilang bisa masukkan berkas ya. Terus beliau nayak dimana Saya. Saya bilang masih Dirumah anak ini, tunggu saya beliau bilang, karna mau ke sei beringin juga lihat anak yang sakit,” tukasnya.
Masri mengungkapkan, bagi masyarakat yang ingin membantu orang tua pasien bisa langsung menghubungi nomornya dan keluarga yang bersangkutan.
“Kami open donasi untuk membantu meringankan beban biaya akomodasi pak Erwanto selama anaknya dirawat di RS Pekanbaru, bagi temen-temen yang ingin menyalurkan bantuan bisa menghubungi nomor saya, +62 812-7700-0198 dan nomor pak Erwanto ayah pasien +62 831-7823-7133, atau langsung mengirimkan bantuannya melalui rekening BNI atas nama Winda Sari 0618371690,” tukasnya.
Selain itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Inhil, Hj Djamilah melalui Kabid Rehsos Kabupaten Inhil Hj Nuraini menjelaskan bahwa pihaknya akan memberikan bantuan kepada pasien tersebut.
“Bantuan dana transportasi rujukan pasien ke Pekanbaru,” ujarnya kepada wartawan.*