Kundur News.
Banjir di kawasan elit Kemang akibat hujan deras yang mengguyur Jakarta, mulai surut, namun hujan deras yang bisa mengakibatkan banjir masih mengancam dalam bulan-bulan mendatang.
Hujan deras mengguyur wilayah Jakarta Selatan dan Timur pada Sabtu (27/8) siang hingga menjelang malam, mengakibatkan banjir di sana-sini, khususnya kawasan elit Kemang, diduga karena saluran drainase tidak mampu menampung dan mengalirkan air hujan, kata Sutopo Purwo Nugroho, juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
Ia menyebut, wilayah yang terdampak banjir meliputi delapan kecamatan yang terdiri dari 39 RW di 15 kelurahan.
Kendati banjir sudah mulai surut, Sutopo Puwo Nugroho menyerukan kewaspadaan terhadap kemungkinan banjir baru, karena masih berlangsungnya fenomena La Nina yang bisa berpengaruh pada meningkatnya hujan.
“Terlebih lagi pada saat musim hujan nanti diperkirakan curah hujan meningkat lebih besar sehingga potensi banjir di Jakarta akan meningkat. Hujan lebat diprediksi berlangsung November 2016 hingga Maret 2017 nanti di wilayah Jakarta,” katanya.
Data sementara BPBD DKI Jakarta menyebutkan, akibat banjir kali ini setidaknya 31.622 jiwa yang berasal dari 10.538 keluarga terdampak langsung oleh banjir, namun tak diperlukan pengungsian.*