Inhil – Selama 56 tahun berdiri kini Bank Riau Kepri sebentar lagi akan segera berubah menjadi Bank Riau Kepri Syari’ah, tampilan logo baru dengan motto “Berkah untuk semua”.

Pimpinan Bank Riau Kepri Cabang Tembilahan T. Riwandra Chairuddin mengatakan bahwa saat ini pihaknya menunggu ijin Otoritas Jasa Keuangan (OJK), untuk berubah menjadi Bank Riau Kepri Syari’ah.

“In Sya Allah, saat ini sedang menunggu ijin OJK, segala ijin dan persyaratan telah kita penuhi dan kami para pegawaipun telah melakukan berbagai macam test untuk mencapai syariah,” kata Pimpinan Bank Riau Kepri saat menghadiri acara pelepasan paket premium ramadhan berkah dan pemandangan Memorandum of Understanding (MoU) antara Bank Riau Kepri dengan Baznas Kabupaten Inhil, di depan toko Z Jalan Sungai Beringin Parit 16 Tembilahan, Kamis (7/4/22).

Di sisi lain, ia menjelaskan bahwa pada tahun 1986 merupakan sejarah berdirinya Bank Riau Kepri cabang Tembilahan. Dan ini merupakan cabang tertua di luar kota Pekanbaru.

“Sejak berdirinya Bank Riau Kepri dari tahun 1966 dan untuk Bank Riau Kepri cabang Tembilahan adalah cabang pertama di luar kota Pekanbaru pada tahun 1986. Merupakan cabang tertua yang dulu namanya Bank Pembangunan Daerah Riau (PDR),” ujarnya.

T. Riwandra Chairuddin mengungkapkan bahwa masyarakat Kepri dan Riau khususnya patut berbangga hati dan turut merasa senang, karena jika Bank Riau Kepri berubah menjadi Bank Syariah maka akan menjadi Bank Syariah nomor 3 terbesar di Indonesia dengan memiliki aset sebesar 40 triliun rupiah.

“Aset Bank Riau Kepri seluruhnya mencapai sekitar 30,8 triliun rupiah hingga saat ini, untuk cabang Tembilahan sendiri mencapai 600 Milyar dengan keuntungan laba. Kalau di tahun 2021 mencapai 500 Milyar sedangkan kita disini sekitar 40 Milyar,” tuturnya.

Terkait dengan Mou bersama Baznas Kabupaten Inhil, kata T. Riwandra Chairuddin tujuannya adalah untuk mempermudah masyarakat yang menyalurkan zakat dan infaq memakai sistem digital atau hanya menggunakan handphone.

“Tujuannya bekerjasama dengan Baznas untuk mempermudah masyarakat melakukan transaksi zakat dan infaq, supaya bisa membayar zakat dengan mudah, bisa kapan pun dan dimanapun,” ujarnya.

Selain itu, T. Riwandra Chairuddin juga mengungkapkan pada tanggal 1 April 2022 kemarin Bank Riau Kepri memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-56 tahun. Perjalanannya selama ini menunjukkan peningkatan yang signifikan. Hal ini tentunya didukung oleh para pemimpin daerah sebagai pemegang saham dan juga kepercayaan para nasabah kabupaten Indragiri Hilir semua.

“Siapa lagi yang membesarkan Bank kita Bank Riau Kepri kalau bukan masyarakat Riau dan Kepri, dimana semua transaksi yang bapak-bapak dan ibu-ibu lakukan itu nanti akan berhubung ke pendapatan Bank Riau Kepri yang akan disalurkan melalui dipiden ke pemerintah masing-masing yang nantinya juga akan digunakan untuk pembangunan kabupaten-kabupaten,” sebutnya.

Maka, dengan ini pihaknya berharap kepada masyarakat kabupaten Inhil untuk bergabung dengan Bank Riau Kepri yang saat ini sedang proses menuju syariah.

“Sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada mitra kami Baznas Kabupaten Inhil yang telah mempercayakan kepada kami untuk keuangannya dikelola oleh kami.
Mohon do’a dan restu khususnya masyarakat kabupaten Indragiri Hilir terhadap kami yang sekarang menuju Bank Riau Kepri Syariah,” pungkasnya.*

Previous articleDisnaker Kepulauan Anambas Akan Buka Layanan Pengaduan THR
Next articleBupati Asahan Terima Audiensi PD IPA Kabupaten Asahan