banyak-kasus-tak-terungkap-kapolda-riau-soroti-polresta-pekanbaru

 

 

Perkembangan Kota Pekanbaru marak dengan aksi 3 C, yakni Pencurian dengan kekerasan (Curas), Pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dan pencurian dengan pemberatan (Curat).

Hal itu membuat Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Robert Harianto Watratan kewalahan, sebab banyak laporan masyarakat yang belum diungkap. Bahkan, pelaksanaan Babinkantibmas yang belakangan digalakkan seolah tidak berjalan di tengah masyarakat.

Menanggapi hal itu, Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan, meminta ketangkasan dan kinerja Polresta Pekanbaru agar lebih diseriuskan sebagai pengayom dan pelayan masyarakat.

“Polresta Pekanbaru agar menurunkan anggota intelijen untuk mempertajam pemetaan dimana saja lokasi rawan, serta waktu kejadian yang cenderung jadi pilihan pelaku dalam beraksi,” ujar Dolly, di Mapolda Riau, Selasa (24/2).

Selain itu, Dolly juga tidak ingin ada alasan lagi yang diberikan Polresta Pekanbaru, yang selalu beralasan jumlah personilnya terbatas sehingga pengawasan kota menjadi lemah.

“Tidak ada lagi alasan keterbatasan personil, saya minta ada BKO (Bawah Komando Operasi) oleh Dit Sabhara dan Sat Brimobda Polda. Perbanyak anggota berpakaian polisi, razia di jalan raya, serta patroli di pasar, kantor, pertokoan dan pemukiman dan lainnya. Nanti harus dievaluasi,” tegasnya.

Terkait kurangnya pengungkapan kasus dari laporan masyarakat yang banyak masuk di Polresta Pekanbaru, Dolly meminta agar segera menuntaskannya.

“Saya minta Karo Ops Polda agar evaluasi kembali, kira-kira tindakan patroli yang efektif itu seperti apa, untuk menekan kasus yang terjadi,” pungkas Dolly.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo SIK mengatakan, pihaknya akan memantau pelaksanaan semua instruksi dari Brigjen Dolly terhadap Polresta Pekanbaru tersebut.

“Polda Riau akan memantau langsung pelaksanaannya, apa saja yang kurang dan harus dievaluasi segala kegiatan preventif ini. Serta terkait pengungkapan kasus yang menonjol,” kata Guntur.

Di sisi lain, Guntur menghimbau agar masyarakat bisa lebih aktif menjaga keamanan lingkungan dan meningkatkan kewaspadaan dalam melakukan aktivitas.

“Malam hari jangan naik motor sendiri, dan ubah jalur yang dilalui agar tak terbaca pelaku, tidak memperlihatkan barang berharga kepada orang lain, serta berpenampilan sepantasnya,” pungkas Guntur.

 

 

 

 

http://www.merdeka.com/peristiwa/banyak-kasus-tak-terungkap-kapolda-riau-soroti-polresta-pekanbaru.html

Previous articleIni kata PDIP soal DPR buka rahasia loloskan BG untuk jebak Jokowi
Next articleBerkat laporan warga, Polresta Medan ringkus pengedar narkoba