Alai – Selain Batu Limau, salah satu obyek wisata yang jarang kita dengar adalah ‘Batu Beliang’. Batu beliang adalah tempat dimana terdapat berbagai macam bebatuan unik di pinggir pantai yang tidak jauh dari Batu Limau. Tempat ini tidak kalah menarik sebagai tempat untuk di kunjungi yang mempunyai nilai sejarah seperti halnya Batu Limau. Untuk berkunjung, batu yang dikategori aneh itu, cukup ke pulau Ungar, Kecamatan Ungar Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau.
Bujang Ahamd Salah seorang warga Batu Limau mengatakan objek wisata pantai “Batu Beliang” merupakan destinasi unggulan pariwisata di Kecamatan Ungar. Untuk itu, objek wisata pantai Batu Limau ini terus dipromosikan.
“Pantai Batu Beliang ini merupakan objek wisata yang baru dikembangkan di Kecamatan Ungar, yang didepannya terdapat pulau kecil bernama Pulau Kiare.
Kami mengharapkan akan menjadi salah satu ikon di Kecamatan Ungar nantinya,” ungkap Bujang, Senin (2/1).
Tidak hanya objek wisata pantai yang menjadi daya tarik tersendiri, dilokasi itu juga sebagai tempat para nelayan dan masyarakat melakukan aktivitas memancing.
Para pengunjung juga bise menikmati udang rebus, udang Duri, ataupun Lome dan gonjeng, yang masih segar.
“Sementara, fasilitasnya ditangani secara berkelanjutan sehingga ada kenyamanan para wisatawan yang berkunjung bisa lebih banyak lagi,” kata Bujang.
Namun, dia mengakui pihaknya belum terlalu optimal mempromosikan awasan wisata tersebut untuk saat ini. Pemerintah masih akan terus membangun fasilitas dasar agar terlihat menarik bagi para wisata.
Selain itu, kata Plt Kasi PMD Kecamatan Ungar, Muhammad Habibi, kawasan wisata Pantai Batu Beliang nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas yang menunjang sejumlah akomodasi ekowisata.
“Kita berharapkan nantinya tempat kuliner bisa tersedia, ke depannya kami juga berharap pembangunan yang nantinya menunjang fasilitas yang memadai seprti jalan,” kata dia.
Namun, ia mengharapkan agar masyarakat di daerahnya bisa menjaga dan merawat fasilitas tersebut yang sudah ada.
“Karena ini milik masyarakat Ungar, untuk itu mari kita menjaganya demi keindahan dari wisata pantai tersebut,” turur Habibi.*