KARIMUN – Bupati Karimun Aunur Rafiq bertindak sebagai moderator dalam seminar bisnis dan temu calon pelanggan bagi investor bidang listrik di Gedung Nasional, Selasa (13/3).
Saat bertindak sebagai moderator, Rafiq pun menyampaikan bahwa kondisi listrik bagi dunia usaha atau industri di Kabupaten Karimun saat ini sudah mulai tersedia. Hal itu karena satu perusahaan listrik swasta bernama Karimun Power Plant (KPP) di zona II sudah mulai beroperasi.
“Tinggal satu perusahaan listrik yang masih kita nantikan yang berara di zona I yakni PT Soma, saat ini masih dalam proses dan kita harapkan bisa secepatnya beroperasi,” ujar Rafiq.
Menurutnya, diawal tahun 2000 Karimun masih sangat krisis listrik. Jangankan untuk industri, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saja sangat sulit apa lagi untuk dunia investasi. Namun dalam kurun waktu satu tahun ini kondisi listrik di Kabupaten Karimun mulai membaik. Bahkan untuk daya yang tersedia di PLN Persero terjadi surplus 10 MW.
“Sekarang dari PT KPP juga sudah ada 7,5 MW, jadi sudah berlebih daya yang ada di Karimun ini,” katanya.
Beberapa narasumber dalam seminar tersebut antara lain adalah, dari PT KPP, PT Gagas Energi Indonesia, PT widar, Badan Pengusahaan Kawasan (BPK) Kabupaten Karimun dan dari Bidang Kelistrikan Provinsi Kepri.(*)