Pelangiran, – Dalam rangka mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Babinsa Koramil 10/Pelangiran, Kodim 0314/Inhil, Pratu Mukhlis, melaksanakan kegiatan patroli dan sosialisasi Karhutla di desa binaannya yang berada di wilayah Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, pada Sabtu (26/4/2025).
Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah antisipasi dini menjelang musim kemarau yang rawan akan kebakaran hutan dan lahan. Patroli dilakukan bersama dua orang masyarakat setempat yang tergabung dalam tim siaga Karhutla desa. Mereka menyusuri area rawan kebakaran di sekitar titik koordinat 0°10’26.6587″N 103°29’33.091″E.
Dalam keterangannya, Pratu Mukhlis mengatakan bahwa selain patroli, pihaknya juga melakukan pendekatan persuasif kepada warga. Sosialisasi difokuskan pada edukasi tentang dampak negatif Karhutla terhadap kesehatan, ekonomi, dan lingkungan hidup.
“Kami terus mengimbau masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Selain melanggar hukum, dampaknya sangat merugikan banyak pihak. Peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan dalam pencegahan Karhutla,” ujar Pratu Mukhlis di sela kegiatan.
Dari hasil patroli hari ini, tim tidak menemukan adanya titik api maupun asap di wilayah pemantauan. Kondisi ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap bahaya Karhutla mulai meningkat, seiring dengan intensitas patroli dan sosialisasi yang terus dilakukan oleh aparat TNI bersama elemen masyarakat.
Danramil 10/Pelangiran, melalui keterangan terpisah, menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara rutin dan berkelanjutan.
> “Kami akan terus bersinergi dengan masyarakat dan pemerintah daerah dalam upaya pencegahan Karhutla. TNI hadir bukan hanya saat terjadi bencana, tetapi juga dalam langkah-langkah preventif agar bencana bisa dicegah sejak dini,” ungkapnya.
Kegiatan patroli Karhutla ini sejalan dengan instruksi Komando Atas dan merupakan bagian dari strategi nasional dalam menanggulangi bencana Karhutla yang setiap tahunnya mengancam wilayah Riau, termasuk Kabupaten Indragiri Hilir.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan desa binaan Babinsa dapat menjadi contoh dalam penerapan pola hidup ramah lingkungan dan siap siaga menghadapi potensi bencana.
