Jadwal pemberangkatan Myuran dan Andrew Chan yang disampaikan pada siang hari Rabu (4/3) ternyata diubah dan dimajukan. Hal ini dilakukan mengingat perkiraan cuaca siang hari tidak bagus.
Perubahan secara mendadak ini disampaikan sumber resmi di Kejaksaan Tinggi Bali, bahwa Duo ‘Bali Nine’ sudah disiapkan pesawat berangkat pukul 07.10 Wita dari Bandara Ngurah Rai, Bali, Rabu (4/3).
“Awalnya sih siang pak. Tadi kita dapat kabar untuk merubah waktu pemberangkatan pukul 07.00 Wita,” ujar sumber Merdeka.com di Bandara Ngurah Rai Denpasar, Selasa (3/3).
Benarkah soal cuaca? Gede Suardana kepala badan BMKG Bali meyakinkan bahwa kalau secara umum memang cuaca mendung untuk besok. Namun soal konteks penerbangan sudah ada bagian tersendiri badan meteorologi Ngurah Rai, di Airport.
“Soal cuaca dan mekanisme bisa tidaknya dilakukan penerbangan. Di Bandara Ngurah Rai sudah ada badan meteorologi tersendiri, mungkin pertimbangannya dari sana,” aku Suardana.
Sumber di Lanud Ngurah Rai memastikan bahwa kesiapan pemberangkatan pesawat sudah standby pukul 05.30 Wita dan dimungkinkan jadwalnya jam 07.00 Wita diberangkatkan. “Pesawatnya saja setengah enam pagi standby, pastinya jam 7 pagi berangkatnya,” info sumber ini memastikan.
Diperkuat pula oleh pihak Lapas Kerobokan bahwa saat Myuran dan Andrew Chan pamitan dengan napi lainnya, menyebutkan bahwa pukul 04.00 Wita pagi sudah keluar dari dalam Lapas. “Tadi mereka pamitan dan sebut jam 4 pagi sudah tidak di Bali lagi,” terang sumber di Lapas Kerobokan,Selasa (3/3).
Sudjonggo Kalapas Kelas IIA Kerobokan Denpasar, dikonfirmasi kembali hanya menjawab dengan senyum. Bahkan dirinya yang keluar dari Lapas dengan pakaian seragam lengkap, tidak sampai 30 menit kemudian kembali mendatangi Lapas berpakaian kemeja warna putih dan celana hitam kain.
“Sudahlah pastinya khan sudah dijelaskan Rabu tanggal 4 Maret. Apalagi, soal waktunya belum tahu. Standby saja,” terang Sudjonggo, Selasa malam (3/3) di Lapas Kerobokan.
http://www.merdeka.com/peristiwa/duo-bali-nine-besok-pagi-diterbangkan-ke-lapas-nusakambangan.html
