Kedatangan rombongan yang dipimpin Ketua Atpusi Inhil, Darmaiyah ini disambut langsung oleh Kepala DPAD H Yulizal di ruang kerjanya di Gedung Eks Multiyears, Jalan Swarna Bumi Tembilahan.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Atpusi Darmaiyah menjelaskan, kedatangannya bersama pengurus dan anggota Atpusi Inhil bertujuan untuk menyerahkan sejumlah buku kepada DPAD.

“Satu buku yang kita serahkan merupakan hasil menulis bersama dan perdana dari Atpusi Inhil. Kemudian, beberapa buku lagi dari tulisan kami sendiri,” ujarnya saat diwawancarai awak media, Senin 5 Juli 2021.

Ke depan, lanjut Darmaiyah, Atpusi Inhil berencana membuat buku lagi dan jika memungkinkan juga akan mendirikan penerbit sendiri.

“Kalau selama ini kita numpang penerbitan di CV orang,” terangnya.

Kemudian, Darmaiyah mengajak seluruh pengurus dan anggota Atpusi Inhil agar bisa membuka diri dan memacu kreatifitasnya, sehingga bisa terus berkarya dan memberikan yang terbaik untuk perkembangan serta kemajuan literasi di Negeri Seribu Parit Hamparan Kelapa Dunia ini.

“Jangan ragu untuk menulis, karena setiap tulisan itu ada penikmatnya,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala DPAD Yulizal mengimbau kepada guru-guru agar memanfaatkan waktu luangnya untuk menulis, dalam upaya mewujudkan Inhil sebagai Kabupaten Literasi.

“Kami harapkan guru yang laki-laki juga ikut menulis, karena selama ini yang ada hanya perempuan saja, belum ada dari laki-laki. Khususnya kepada yang muda-muda, harus aktif menulis untuk mengembangkan kemampuannya masing-masing,” imbuhnya.

Untuk diketahui, buku perdana yang dihasilkan dan diserahkan Atpusi Inhil kepada DPAD berjudul Kenangan Menjadi Rindu, yang ditulis oleh Darmaiyah, Dahlia, Erni Yusnita, Fatimah, Khadijah, Julaidah, Rosni, Syarifah, Fitri Yanti, Faridah, Siti Rahmatang, Nur Ainun, Wina Yunita dan Wardatun Ni’mah.

Sedangkan buku karangan Ketua Atpusi Inhil, Darmaiyah yang turut diserahkan saat itu, berjudul Nuansa Jingga Kenangan Senja, You Found Me, Lolipop Surga dan Sajak Ranting.