Kundurnews, Pekanbaru – Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Riau ke-35 di Kota Pekanbaru di Mesjid Raya An-Nur, Minggu (9/10) malam.
Dalam sambutannya, Gubri berharap para peserta bisa mengeluarkan kemampuan terbaik dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat provinsi Riau, dan kegiatan seperti ini bukan sebatas acara seremoni saja tapi juga dapat menjadikan Alquran sebagai pedoman hidup dan filterisasi dalam kehidupan sehari-hari.
“Pelaksanaan MTQ harus bisa dijadikan ajang untuk lebih membumikan ajaran Al Quran di tengah masyarakat,”ujarnya, yang dilansir riauterkini
Kegiatan yang diikuti 11 Kabupaten/kota se Provinsi Riau ini memperlombakan 7 cabang lomba yang akan di perlombakan yakni pada cabang Tilawah Al Qur’an, Hifzil Qur’an, Tafsiril Qur’an, Fahmil Qur’an, Syarhil Qur’an, Khattil Qur’an dan Tahfiz.
Hal senada juga diungkapkan Walikota Pekanbaru Firdaus pada pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 35 mengatakan, dengan pelaksanaan MTQ ini diharapkan Al Quran bisa menjadi pedoman hidup bagi masyarakat dan mewarnai budaya dan tidak hanya sebagai perlombaan tetapi bagaimana agar syiar dan dakwah membumikan Al Quran ditengah-tengah masyarakat.
Usai pembukaan, berbagai pergelaran kesenian Kebudayaan Riau ditampilkan. Para peserta terlihat antusias menyeksikan pembuakaan pergelaran MTQ ke 35 tahun 2016. Begitu juga masyarakat Kota Pekanbaru tumpah ruah di halaman Masjid Agung An-Nur Pekanbaru untuk menyaksikan pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXV Provinsi Riau tahun 2016.
Pantauan di lapangan, tampak ribuan mata masyarakat dengan membawa serta anggota keluarganya menyaksikan pembukaan MTQ serta berkeliling menikmati stand-stand kabupaten/kota yang turut memeriahkan penyelenggaraan MTQ. *