Lapangan futsal Desa Teluk Radang, Kundur Utara.
Lapangan futsal Desa Teluk Radang, Kundur Utara.

Karimun – Terjadinya keretakan pada lantai lapangan futsal yang baru dibangun di Desa Teluk Radang, Kundur Utara, diduga akibat dari pengaruh kekuatan pondasi bangunan yang kurang memadai.

Sejumlah foto yang diterima Kundur News melalui salah satu akun media sosial milik warganet, diharapkannya dapat dijadikan gambaran awal kekuatan bangunan itu. Dalam keterangan gambar diterangkan juga tahap-tahap pengerjaannya untuk dapat diambil kesimpulan.

“Lapangannya luas, aduk semen, padatkan tanah, semua dilakukan manual,” tulis sumber, sebagai keterangan gambar, Kamis (01/11/18).

Kondisi awal pembangunan lapangan futsal Desa Teluk Radang
Kondisi awal pembangunan lapangan futsal Desa Teluk Radang

Hanya ahli konstruksi dan ahli bangunan yang berkompeten menjawab permasalahan tersebut. Secara umum, dilihat pengerjaannya dari gambar diatas, lapangan futsal outdoor yang berukuran besar, memang selayaknya lantai lapangan menggunakan anyaman besi dak beton, serta mempertimbangkan ukuran kedalaman dalam penggalian pondasi, agar dapat bertahan lebih lama.

Lapangan futsal terbuka Desa Teluk Radang, dibangun dengan nilai anggaran sebesar Rp 246.354.500,-, bersumber dari DD Tahun 2018. Baru selesai dibangun terjadi keretakan melintang di tengah lapangan. Walau keretakan itu sudah didempul namun retak tetap saja retak yang sama-sama kita harapkan tidak menjadi belah.*

Previous articleSekilas Tentang Perayaan Halloween
Next articleProgram Bantuan Sosial Bank Indonesia, Masuk Ke Wilayah Perbatasan