Kundur News – Presiden Joko Widodo (Jokowi) sedang menyusun kebijakan agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak lumpuh, di tengah kasus yang menyeret sejumlah pimpinan dan konflik kelembagaan dengan Polri.
“Presiden sedang siapkan langkah untuk memastikan KPK tidak lumpuh, KPK tetap akan berperan menjalankan fungsi pemberantasan korupsi, kata Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto kepada wartawan di Istana Negara, Jakarta, Sabtu (24/1).
Andi menerangkan soal status tersangka Bambang Widjojanto oleh Bareskrim Mabes Polri, Jokowi belum bisa menentukan sikap. Termasuk untuk mengeluarkan Kepres penghentian Bambang.
“Tergantung proses ke depannya. Kalau BW karena sudah ada penetapan tersangka, presiden sedang menunggu surat fomalnya penetapannya dari Kepolisian tentang ini. Belum masuk ke kami di Setneg, sehingga kami juga belum bsia menelaah apa yang harus dilakukan presiden,” lanjutnya.
Terlebih, lanjut Andi, melihat perkembangan bahwa Bambang berencana mempertimbangkan mundur dari kursi pimpinan KPK. Sehingga dalam waktu dekat ini, Presiden akan menunggu perkembangan terlebih dahulu.
Jokowi menyadari kasus KPK-Polri adalah sensitif dan mendapat perhatian luas dari masyarakat. Sehingga Presiden mengambil langkah hati-hati.
Andi menjelaskan pihaknya akan menanyakan laporan dari Kepolisian soal status tersangka Bambang pada Senin depan.
(merdeka com)