INHIL,- Kepala desa (Kades) Teluk Kiambang, Kecamatan Kempas, Kabupaten Inhil mengimbau bagi warga yang berkunjung ke “Pantai Jodoh” alias pasir timbul, agar tidak membuang sampah sembarangan.

“Kami mengimbau kepada masyarakat atau warga wisatawan lokal yang berkunjung di “panatai jodoh” agar tidak membuang sampah sembarangan di lokasi itu. Sebenarnya sudah kami imbau, hanya saja mereka yang tidak sadar akan kebersihan, susah juga,” ucap Kades Teluk Kiambang, Ardiansyah, saat dikonfirmasi media, Minggu (8/5/2022).

Diakuinya pula, pantai jodoh tidak dikelola oleh pemerintah desa. Hanya warga setempat yang berinisiatif memberikan pelayanan kecil-kecilan, seperti parkir dan dagangan aneka makanan.

“Untuk sekarang desa tidak ada mengelola pantai jodoh itu, mungkin bisa jadi tahun depan,” tuturnya.

Menurut Ardiansyah, pengunjung pantai jodoh bisa mencapai ratusan wisatawan lokal. Untuk menikmati suasana diatas gundukan pasir yang berada di tengah-tengah sungai.

“Jadi otomatis ada pengunjung pasti ada sampah yang dihasilkan, entah kemana-mana mereka buang,” jelas Ardiansyah.

Ditegaskan Kades Teluk Kiambang ini, Ia tidak setuju bila sampah dibiarkan hanyut saat air pasang tiba.

“Sekali lagi kami sudah imbau hati-hati sampah jangan ditinggalkan, artinya wisatawan sediakan kantong besar untuk mengumpulkan sampahnya sendiri, jangan dibuang sembarangan. Selain itu himbauan untuk berhati-hati saat berkunjung juga sudah kami sampaikan,” katanya.*

Previous articleIni Keterangan Kadis Sosial Terkait Rumah Singgah Yang Diduga Dibobol Maling
Next articleBelasan Ribu Penumpang Mudik dan Balik Melalui Pelabuhan Tg Batu di Musim Lebaran 2022