Kundur News – Tanjungbatu – Sebuah akun FB telah mengunggah sebuah video singkat di facebook group asal Kepulauan Kundur yakni “TANJUNGBATU KAMPONG KITE, KUNDUR PULAU KITE” pada (29/7). Tulis di akun yang disertai video tersebut mengungkapkan rasa kekecewaanya terhadap sebuah kapal ferry penumpang berukuran besar yang melaju di sungai-sungai di wilayah perairan Belat, Karimun.
Lajunya kapal besar dengan kecepatan tinggi tersebut, ombak yang menyertainya membuat sampan-sampan para nelayan yang yang berada di pinggiran laut Penarah, Lebuh, Serenge, dan Penaram menjadi terombang ambing dan hampir karam.
Tidak diketahui secara pasti nama kapal ferry penumpang tersebut.
Tulis di akun ‘Selamat’ itu lagi, kapal tersebut melintas setiap hari, pagi dan sore, dan diperkirakan berangkat dari pelabuhan Tanjungbatu menuju Karimun. Menurutnya, masyarakat sekitar sudah melakukan protes ke agen kapal tersebut, namun menurutnya tidak pernah diindahkan.
Semoga saja para penguasa pelabuhan, baik itu dari Dinas Perhubungan dan Polisi Perairan (Polair) Polres Karimun, di Tanjungbatu maupun di Karimun menonton video yang berdurasi 1:13 Detik itu dan segera menindak tegas terhadap kecerobohan yang telah merugikan dan membahayakan nelayan tersebut.*
Berikut videonya:
https://www.youtube.com/channel/UC479Vx_9PbMMLCFJzF0wUtw