BELAT – Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (FISHUM) Universitas Karimun menjalin kerjasama dengan Pemerintah Desa Penarah, Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun yang ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) di Kantor Desa Penarah, Sabtu, (03/8/24).
Penandatangan dilakukan oleh Dekan FISHUM, Hj. Haryati, S.Ikom., M.Ikom, dengan Kepala Desa Penarah, Abdul Rahman, S.Pd.Jas, juga diikuti para ketua program studi – Dr (C) Tegor, S.E., M.M. (Akuntansi), Perinda, S.Sos., M.Si. (Ilmu Administrasi Negara), dan Hj. Haryati, S.Ikom., M.Ikom (Plt. Ilmu Komunikasi).
Kades Penarah menyambut baik kerjasama tersebut, dikatakannya, kerjasama itu meliputi bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat khususnya di Desa Penarah.
“Acara dikoordinatori oleh Azmi, S.IP., M.IP, dengan mengusung tema Pengembangan Desa Melalui Optimalisasi Bum Desa, Ketahanan Pangan dan Potensi Wisata Desa, kerjasama ini tentunya akan memberikan nilai tambah bagi pihak desa untuk berkembang lebih baik dan lebih maju,” ujar Abdul Rahman.
Adapun Program-program yang disepakati dalam MoU dan MoA mencakup penelitian terapan, pelatihan keterampilan warga desa, program magang mahasiswa, pendampingan inovasi pertanian, serta program-program khusus yang dirancang sesuai keahlian masing-masing program studi.
Beberapa rangkaian acara juga dihadiri oleh Camat Belat, Yelfi Indra,M.Pd, 11 orang dosen serta 37 mahasiswa yang terdiri dari 14 mahasiswa Program Studi Akuntansi, 14 mahasiswa Ilmu Administrasi Negara, dan 9 mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, serta pihak Pemerintah Desa Penarah.
Yelfi Indra, mengapresiasi kegiatan tersebut, dia juga menyampaikan dukungannya terhadap inisiator. Dikatakannya juga, pentingnya sinergitas antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam upaya pembangunan, khususnya pembangunan desa Penarah.
Kegiatan juga diisi dengan diskusi yang dipimpin oleh Wakil Rektor 1 Universitas Karimun, Said Nuwrun Thasimmim, sebagai pemateri utama. Diskusi itu memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat desa dalam pembangunan berkelanjutan.
Pada puncak rangkaian kegiatan, ditutup dengan malam pentas seni yang melibatkan pelajar Desa Penarah dari tingkat PAUD hingga SMU. Para mahasiswa FISHUM juga turut memeriahkan acara dengan menampilkan puisi, tari, dan drama, yang membuat suasana semakin erat.
Sebelum meninggalkan Desa Penarah, para mahasiswa juga mengisi waktu pagi dengan kegiatan gotong royong dan berbagai aktivitas lainnya, sebagai dedikasi dalam memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat.(*)
