Anambas – Membentuk karakter kepemimpinan sejak dini, Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Huda Payalaman mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) yang berlangsung selama 3 hari.
Kegiatan yang dibuka pada, 25 Maret 2022 kemarin, bertempat di gedung Sekolah MTs Nurul Huda.
Peserta yang diikuti oleh siswa-siswi MTs Nurul Huda itu, tidak diperkenankan meninggalkan lokasi sekolah selama LDKS berlangsung.
Kepala Sekolah MTs Nurul Huda, Hasan Basri saat membuka kegiatan, menyampaikan dengan tegas mendukung penuh kegiatan tersebut.
Dalam kesempatan itu, Ia mencontohkan beberapa penomena habis jabatan tinggal di bui, tak sampai habis jabatan masuk jeruji, mereka terkenal karena torehan korupsi.
“Saya berharap melalui kegiatan yang sangat positif ini, kelak akan tercipta pemimpin pemimpin baru yang berintegritas berpegang teguh pada iman dan takwa,” ucapnya.
Sementara itu, Arfandi selaku Pembina OSIS mengatakan, bahwa kegiatan ini sudah ketiga kalinya diselenggarakan dengan mengusung tema “Membentuk Karakter Kepemimpinan Sejak Dini Yang Berlandaskan Iman dan Takwa Dalam Menghadapi Era Globalisasi dan Modernisasi”.
“Kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun, pertama kali kami laksanakan pada tahun 2019,” ujarnya.
Kata Dia, globalisasi dan modernisasi memiliki tantangan tersendiri dalam membentuk karakter individu. saluran-saluran media informasi dan komunikasi acap kali menampilkan potret-potret kelam dari penomena krisis kepemimpinan yang tak patut dipertontonkan.
Hingga atas dalil yang demikian, Ia juga berharap melalui kegiatan ini kelak akan tercipta pemimpin-pemimpin baru yang berkarakter, berpegang taguh pada iman dan takwa.
Sebelumnya, Ressi Putra selaku Ketua Pelaksana dalam laporan kegiatannya memaparkan bahwa kegiatan tersebut akan berlangsung selama 3 hari dengan diikuti oleh 35 peserta yang terdiri atas 27 orang peserta pelatihan dan 8 orang panitia pelaksana. konsumsi selama kegiatan akan dibebankan pada anggaran sekolah.
“Kegiatan 3 hari ini semua peserta tidak diperkenankan pulang kerumah, makan dan minum mereka disajikan disekolah oleh para guru guru perempuan, anggarannya diambil dari anggaran sekolah,” ungkapnya.
Diketahui, pemberi materi pihak MTs Nurul Huda mendatangkan, Camat Kute Siantan, Komandan Lanudal, Kepala Mis Ababil Jannah dan Guru Ma USB.*