Masjid dibakar di Swedia saat shalat jamaah, lima cedera

Kundurnews – Orang tidak dikenal melempar molotov ke masjid di Kota Eskilstuna, Swedia, tepat pada perayaan Natal. Lima orang sedang menggelar shalat jamaah cedera akibat pembakaran tersebut.

Seperti dilansir Times of India, Sabtu (27/12), pada saat kejadian, paling tidak 20 orang sedang menunaikan shalat dzuhur. “Saksi mata melihat seseorang melemparkan benda diduga molotov ke jendela gedung yang menjadi masjid itu,” kata juru bicara Kepolisian Eskilstuna Lars Franzell.

Tidak semua korban luka bakar. Dua mengalami sesak napas, akibat asap yang memenuhi ruangan masjid setelah sisi luar masjid terbakar hebat. Belum ada yang ditangkap sejak kasus ini mencuat.

Kecurigaan polisi kini mengarah pada kelompok radikal nasionalis. Di Swedia, belakangan banyak muncul penganut neo-Nazi. Mereka menolak kehadiran imigran. Kebijakan Swedia yang memudahkan datangnya orang asing maupun pencari suaka dinilai mengambil lapangan kerja warga pribumi.

Kebetulan, salah satu kelompok imigran aktif datang ke Swedia adalah warga dari negara-negara mayoritas muslim, misalnya Turki atau Afghanistan. Penganut Islam di Swedia kini sebesar 5 persen dari total populasi atau setara 500 ribu jiwa.

(merdeka.com)http://www.merdeka.com/dunia/masjid-dibakar-di-swedia-saat-shalat-jamaah-lima-cedera.html

Previous articleAirAsia QZ 8501 yang hilang sudah 13.600 kali terbang
Next articleWilayah pencarian AirAsia di Bangka Belitung diprediksi hujan