Karimun – Objek wisata hutan mangrove (bakau) di tepi laut Parit Senang, Desa Sei Ungar Utara, Kecamatan Kundur, Karimun, mulai menyedot perhatian wisawatan lokal walau obyek belum rampung dikerjakan.
Seperti disaksikan pada Senin (12/11/2018), sore, lokasi wisata tersebut mulai didatangi pengunjung yang datang bersama keluarganya untuk melepas kepenatan setelah sehari bekerja.
Untuk masuk ke kawasan wisata hutan mangrove Desa Sei Ungar Utara, mereka harus masuk ke parit Senang, melalui sebuah titian jembatan sepanjang sekitar 200 meter yang kapasitasnya terbatas, karena pembangunannya juga belum selesai sehingga sedikit bergoyang.
“Jika pada hari Minggu atau hari libur, pengunjung hingga ratusan orang, berkunjung dilokasi tersebut. Jembatan bergoyang karena khawatir tidak bisa memikul beban terlalu berat. Kita lihat pembangunannya juga belum selesai dikerjakan,” kata salah satu pengunjung, Senin (12/11/2018).
Di lokasi wisata ini pengunjung bisa menikmati udara segar di tepi laut, di bawah rimbunan pohon bakau sambil menikmati suasana penghijauan hutan bakau yang membentang sepanjang lokasi. Ada yang memancing, dan ada yang sekedar duduk-duduk sambil menikmati jajanan bersama keluarga.
Setidaknya di Kundur ini ada dua tempat lokasi wisata hutan mangrove yang patut kita dikunjungi, wisata mangrove Mengkuse desa Sawang Selatan, dan objek wisata hutan mangrove Parit Senang desa Sei Ungar Utara. (AF)*