Tanjungbatu – Oknum Guru SDN 011, KM 8 Tanjungbatu Barat, bantah keras sebagai pengguna narkoba pada pemberitaan sebelumnya, dia mengakui tak paham sedikitpun tentang narkoba apalagi menggunakannya.

UF juga mengakui kesalahannya sehingga macing warga mendobrak pintu kediaman M di RT 004/RW 004 Tanjungbatu Kota, baru baru ini.

“Saya minta maaf ke seluruh warga Kebun Pinang sehingga membuat warga terpancing emosi. Saya tidak bermaksud memprovokasi, saya hanya tujuannya mencari anak saya yang tak pulang ke rumah selama empat hari,” ujar UF dihadapan tokoh masyarakat Kebun Pinang bersama warga lainnya, (14/07/2022).

UF juga minta maaf kepada pemilik rumah yang pintunya sempat pecah, dan saat ini pintu rumah M sudah diganti oleh UF dengan pintu yang baru.

Ketua Pemuda Kebun Pinang, Ibrahim mengajak warga untuk saling memaafkan.

“Ibu ini sudah mengaku khilaf, kita harus memaafkannya. Kami himbau kepada warga kedepannya untuk lebih berhati-hati, kita jangan terlalu mudah terpancing, ayo kita jaga kekompakan jangan sampai terpecah belah,” ujar Ibrahim.

Dipemberitaan sebelumnya UF diduga sebagai provokasi kemarahan warga, dengan menyebut rumah yang pintu dipecah tersebut sebagai tempat sarang narkoba. Pintu berhasil dipecah namun barang bukti tak ditemukan, karena rumah tersebut kosong. Warga kesal akhirnya menyerang balik ke UF dengan dugaan UF sebagai pengguna narkoba karena diduga menuduh tanpa bukti.

UF dan warga akhirnya dipertemukan atas itikad baik dari UF. UF pun minta maaf dan mengganti seluruh kerusakan rumah M.*