Inhil – Pejuang Subuh Tembilahan meninjau lokasi pembangunan gedung baru Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia di Kelurahan Pekan Arba, Gg Palila Tembilahan, Ahad (5/5/22).
Selain berkunjung, Pejuang Subuh Tembilahan juga menggelar do’a bersama, dengan harapan segala urusan dan keperluan biaya pembangunan panti dapat berjalan lancar sesuai dengan harapan. Dan mudah-mudahan banyak orang-orang baik yang ingin menyisihkan sedikit rezekinya kepada Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia.
Dalam kegiatan tersebut, turut dihadiri oleh pimpinan Pondok Pesantren Al-Masyad dan Rumah Tahfiz Daarul Qur’an ustad Ahmad Munawir Firdaus bersama para santri dan rombongan Pejuang Subuh Tembilahan lainnya serta pengurus Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia.
Ketua pejuang subuh Tembilahan Muhammad Arasy mengatakan maksud kedatangannya untuk menjalin silaturahmi dengan pengurus serta ingin melihat gedung baru Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia yang masih dalam proses pembangunan.
“Karena secara pribadi salut dengan pengurus Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia yang telah berhasil membangun satu tempat untuk nenek-nenek yang terlantar,” kata Arasy disela-sela perbincangan.
Usai mengunjungi Panti Lansia Muhammad Arasy mengajak seluruh masyarakat khusus para dermawan untuk berkontribusi membantu biaya pembangunan Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia yang masih banyak membutuhkan dana.
“Kami melihat pembangunan Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia ini sudah sangat baik dan tempatnya juga luas. Untuk itu kami mengajak kepada masyarakat dan dermawan dapat memberikan bantuan agar pembangunan Panti lansia ini segera rampung, agar bisa ditempati oleh nenek-nenek,” ajaknya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia Yuliana Daud menjelaskan proses pembangunan ini sudah sampai tahap pemasangan dinding, kosen dan pintu untuk bangunan pertama.
“Bangunan Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia ini memiliki tiga bangunan diantaranya adalah ruangan nenek-nenek, dapur dan kantor sekretariat. Namun untuk tahap awal kami memulai dari ruangan nenek-nenek yang saat ini dalam proses pemasangan dinding,” tukasnya.
Dikesempatan itu juga Yuliana Daud yang akrab disapa Mak Yuli mengungkapkan bahwa progres pembangunan ini sedikit terkendala. Sebab, kosen dan pintu masih belum dipesan karena biaya belum cukup jadi belum sepenuhnya dapat dipasang semua dindingnya.
“Karena terkendala biaya jadi pemasangan dinding ditunda sembari mendapatkan biaya untuk memesan kosen dan pintu. Jika sudah ada maka dinding bangunan pertama bisa kembali dilanjutkan,” ujar Mak Yuli.
Terakhir Mak Yuli tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada rombongan Pejuang Subuh Tembilanan yang telah menyempatkan waktu untuk mengunjungi kondisi bangunan Panti Pondok Bhakti Lansia sekaligus melihat dan do’a bersama.
“Semoga dengan kehadiran rombongan komunitas Pejuang Subuh Tembilanan dan do’a yang dipanjatkan untuk pembangunan Yayasan Pondok Bhakti Lansia segera terealisasi serta berjalan dengan lancar dan aman,” imbuhnya.
Sebagai informasi, bagi para dermawan yang ingin menyisihkan sedikit rezekinya untuk membantu pembangunan Yayasan Pondok Bhakti Lansia di jalan Pekan Arba Gang Palila bisa langsung mengirimkan ke nomor rekening Bank BRI 5578-01-23334-53-9 atas nama Yayasan Panti Pondok Bhakti Lansia.*
