Inhil — Setelah melaksanakan pelatihan selama 5 hari latihan Penanggulangan Bencana Alam kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Korem 031/WB tahun 2022 resmi ditutup Danrem yang diwakili Kasrem 031/Wira Bima Kolonel Inf Habzen Sianturi SIP MM, di Desa Bagan Jaya, Kecamatan Enok, kabupaten Indragiri Hilir, Jum’at (25/11/2022) pagi.
Tampak hadir, bupati Inhil Drs HM Wardan, Dandim 0314/Inhil Letkol Arh Nahruddin Roshid, Kapolres Inhil AKBP Norhayat, pihak PT Bumi Palma Lestari Persada Sinarmas, Kadis Damkar, BPBD, Dinas Kesehatan Manggala Agni Kabupaten Inhil, unsur pimpinan setingkat Kecamatan Enok dan kepala desa bagan Jaya Enok, para pelatih dan para peserta Penanggulangan Bencana Alam kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Korem 031/WB tahun 2022.
Penutupan dari komandan Korem 031/Wira Bima yang diwakili Kasrem 031 Wirabima Kolonel Inf Habzen Sianturi SIP MM mengatakan terimakasih kepada bupati Inhil dan seluruh semua pihak yang sudah mendukung kegiatan pelatihan penanggulangan Karhutla Korem 031/Wira Bima tahun 2022 sehingga terselenggara dengan sukses.
“Dengan berakhirnya pelaksanaan latihan penanggulangan bencana alam kebakaran hutan dan lahan Tahun 2022 ini berarti penyelenggara dan peserta latihan telah menuntaskan seluruh tahapan latihan yang pelaksanaannya dapat berlangsung dengan lancar dan sesuai sasaran latihan teknis penanggulangan bencana alam kebakaran hutan dan lahan Tahun 2022,” ujarnya.
Dia mengharapkan dengan dilaksanakannya latihan ini dapat memelihara dan meningkatkan kemampuan satuan teritorial dalam. Merencanakan mempersiapkan dan melaksanakan tugas bantuan kepada Pemda yang ada di provinsi Riau dalam rangka penanggulangan bencana alam khususnya penanggulangan
Selanjutnya kepada seluruh peserta latihan di harapan dapat memberikan gambaran dan langkah-langkah yang diambil dalam menanggulangi kebakaran hutan dan lahan yaitu memahami dan mampu melaksanakan perencanaan operasi komando dan pengendalian operasi serta melaksanakan tindakan dengan cepat dan tepat dalam penanggulangan bencana alam secara efektif dan efisien sesuai dengan prosedur penanggulangan bencana alam
Sebelum mengakhiri sambutannya Kasrem menyampaikan beberapa penekanan untuk dipedomani kepada pelaku latihan pertama pengetahuan dan keterampilan yang telah kalian dapatkan dari pelaksanaan latihan ini.
“Jadikan sebagai bekal dalam pelaksanaan tugas di lapangan sehingga tugas dapat tercapai dengan optimal, terus evaluasi dan koreksi dari penyelenggara latihan karena ini merupakan masukan yang berharga untuk perbaikan latihan ke depan sehingga harus diterapkan pada latihan selanjutnya, segera melaksanakan pengecekan baik personil maupun materil sebagai tindakan keamanan dalam setiap kegiatan,” imbuhnya.
“Selanjutnya kepada penyelenggara pertama laksanakan koreksi dan evaluasi latihan yang telah dilaksanakan sebagai masukan kepada pelaku sebagai perbaikan latihan yang akan datang kedua laksanakan penilaian hasil latihan untuk mengetahui dan mengukur hasil latihan guna mendapatkan umpan balik dalam merumuskan kebijakan selanjutnya ketika segera dibuat laporan hasil latihan sebagai pertanggungjawaban dan masukkan kepada pimpinan tentang data dan fakta dari kegiatan latihan yang telah dilaksanakan guna kepentingan pengendalian dan pembinaan latihan pada masa mendatang,” sambungnya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Inhil Drs HM Wardan mengatakan melalui kesempatan ini atas nama Pemerintah Kabupaten dan Hilir mengucapkan terima kasih kepada Korem 031 Wira Bima yang sudah mempercayakan wilayah kabupaten Inhil sebagai salah satu lokasi atau tempat pelaksanaan pelatihan penanggulangan bencana alam ini
“Dan juga saya mengucapkan terimakasih kepada manajemen PT Bumi Palma Lestari Persada Sinarmas yang sudah memberikan tempat dan fasilitas kepada para peserta pelatihan Penanggulangan Bencana Alam kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Korem 031/WB tahun 2022, sehingga terlaksana dengan baik.
Tentunya dengan kegiatan pelatihan penanggulangan bencana ini dapat memberikan kewaspadaan dan kesiapsiagaan tentunya bagi semua dalam rangka mengatasi dan menanggulangi apabila terjadinya bencana kebakaran hutan dan lahan
“Apalagi daerah kita Riau khususnya Inhil daerah bergambut hampir 80% wilayah sering terjadi Karhutla, maka saya pikir dengan adanya latihan penanggulangan bencana ini akan memberikan wawasan Karhutla. Apabila terjadi kebakaran kita dengan cepat siap menjaga mulai dengan Sigap dan tanggap sekecil apapun,” ujar Bupati.
Bupati juga mengimbau kepada seluruh komponen tentunya apabila terjadi bencana alam kebakaran tidak bisa hanya berharap mengerahkan kepada TNI Polri saja tetapi keikutsertaan seluruh masyarakat bisa mengetahui cara efektif memadamkan api.
Untuk diketahui setelah menerima pelatihan selama 5 hari para peserta Penanggulangan Bencana Alam kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Korem 031/WB tahun 2022 melaksan simulasi dihadapan Kasrem 031/Wira Bima Kolonel Inf Habzen Sianturi SIP MM dan bupati Inhil Drs HM Wardan dan tamu undangan lainnya.
