Anambas – Pemerintah daerah Kepulauan Anambas, saat ini terus menagih janji pemerintah pusat terkait memerdekakan signal jaringan internet bagi wilayah perbatasan Indonesia.
“Pada prinsipnya, Pemda Kepulauan Anambas, melalui dinas terkait terus mendorong peningkatan akses jaringan internet ke seluruh pelosok daerah Anambas. Masyarakat anambas harus sudah merdeka sinyal,”kata Bupati KKA, Abdul Haris, Sabtu (20/6/2020).
Perlu diketahui, KKA secara geografis berbatasan langsung dengan negara asing dan perlu perhatian serius. Kebutuhan jaringan ini sudah menjadi suatu kebutuhan dasar masyarakat bukan barang mewah lagi.
“Untuk tahun 2020 akan digelar kegiatan kabel bawah laut Palapa Ring menuju Palmatak dan tahun 2021 kabel bawah laut Palapa Ring menuju pulau Jemaja,”ucap dia.
Ia berharap, kepada seluruh masyarakat yang masih belum bisa menikmati akses internet butuh kesabaran yang tinggi. Hal ini bisa diwujudkan atas semua kerjasama dari masyarakat dan pemerintah daerah hingga pemerintah pusat.
“Saya sangat mengapresiasi kepada Pemerintah pusat yang telah serius mewujudkan janjinya agar Anambas merdeka sinyal. Namun kita harus lebih bersabar lagi,”tegas dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik KKA, Jeprizal mengatakan, badan aksesibilitas telekomunikasi dan informasi BAKTI-Kominfo melalui Telkomsel USO kembali menambah lagi bts telkomsel USO BAKTI di tingkatkan dari layanan 2G ke layanan 2G dan 4G LTE.
“Tower bts USO telkomsel di Desa Langir telah meningkat dari 2G menhaden 4G,”kata dia.
Sebelumnya masyarakat disana hanya bisa menelpon dan sms saja, Kini mereka sudah bisa mengakses jaringan internet melalui sinyal 4G.
“Sudah bisa video call saat ini di Desa Langir ketika mereka kontak saudara mereka yang ada diluar daerah,”ucap dia.
Kata dia, saat ini tim berada di Desa Bukit Padi Kecamatan Jemaja Timur untuk mengaktifkan jaringan 2G menjadi 4G. Setelah itu akan berlanjut di Desa Impul Kecamatan Jemaja Barat dan langsung mengaktifkan lagi di Desa Air Biru Kecamatan Jemaja.
“Insallah ketiga desa di pulau Jemaja itu akan aktif dalam waktu dekat. Hal ini mewujudkan Anambas berdering menuju daring,”ujarnya.*