Denpasar – Pemerintah provinsi Bali (Pemprov) Bali memastikan untuk menyiapkan paket wisata yang menarik bagi para peserta penyelenggaraan pertemuan tahunan International Monetary Fund (IMF) – World Bank Tahun 2018. Namun belum disebutkan paket wisata menarik yang akan disiapkan bagi para Peserta Pertemuan Tahunan IMF– World Bank 2018 tersebut.

Kepastian tersebut disampaikan Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat rapat koordinasi Perkembangan Persiapan Penyelenggaraan Pertemuan Tahunan IMF- World Bank 2018 dan Dukungan Pemda/Instansi terkait di Bali bertempat di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC) di Nusa Dua Badung, Selasa (2/5).

Menurut Pastika, kegiatan annual meeting (AM) –IMF World Bank 2018 merupakan hajatan besar yang menyangkut gengsi negara dan bangsa. Semua kepentingan pribadi, politik, golongan diminta agar ditinggalkan dan semua pihak bekerja bersama-sama guna menyukseskan kegiatan ini.

Pastika juga menambahkan bahwasannya kegiatan ini merupakan ajang promosi pariwisata yang sangat baik untuk Bali.

”Mari kita bekerja maksimum, saya optimis kita dapat menampilkan kehebatan negeri kita, “tegas Pastika.

Sedangkan pimpinan rapat yang juga Mentri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan menyampaikan bahwasannya kegiatan pertemuan yang akan dihadiri oleh delegasi dari 189 negara dan diikuti oleh 12000-15000 peserta ini akan memberi manfaat optimal, sehingga penyelengaraan kegiatan ini dapat digunakan sebagai ajang promosi budaya, pariwisata, industry kreatif, financial serta teknologi. Berbagai peluang yang ada harus dimanfaatkan dengan melakukan promosi pariwisata, pameran dagang, investasi serta kerjasama ekonomi.

Mentri Luhut menyampaikan bahwa terdapat  beberapa catatan  penting yang harus segera ditindak lanjuti dan dikoordinasikan sebelum perhelatan akbar tersebut digelar diantaranya, terkait kebersihan wilayah yang meliputi didalamnya pengelolaan sampah, penertiban poster-poster di jalan/lokasi-lokasi strategis serta kerapian/kenyamanan di jalan serta penataan objek pariwisata yang ada.

pemprov_bali_siapkan_paket_wisata_menarik_bagi_peserta_pertemuan_tahunan_imf_2018_2Faktor keamanan juga menjadi sorotan mengingat pertemuan rencananya dihadiri oleh 23 kepala negara dan Pejabat setingkat kepala negara di dunia.

”Pemda memerankan peran yang sangat vital dalam even ini.  Untuk itu  saya minta kita  harus kompak, harus menyingkirkan perbedaan, sehingga even akan sukses dan Bali akan menjadi Provinsi yang siap menerima tamu besar” kata Luhut

Rapat persiapan dihadiri juga oleh perwakilan Bupati/Walikota, Jajaran Forkompimda serta pihak terkait lainnya. Seusai rapat koordinasi, Mentri Luhut, Gubernur Bali beserta rombongan berkesempatan meninjau langsung beberapa hotel yang nantinya akan menjadi tempat menginap serta penyelenggaran konferensi diantaranya Bali International Convention Centre (BNDCC), Hotel Westin, Hotel Laguna serta Hotel Nusa Dua.*

 

Previous article75 Pengusaha Asing di Singapura Diajak Investasi ke Karimun
Next articlePersiapan STQ Kepri, Kafilah Karimun Minta Bantuan Juri Nasional