Tanjungpinang – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Suara Mahasiswa (KUSUMA) Kepulauan Riau menggelar kompetisi Debat Mahasiswa Kepulauan Riau, dengan tema “Peran Pemuda dalam Pemilu 2019 untuk Menjaga Keutuhan NKRI”, Sabtu (16/03/19).
Kompetisi tersebut melibatkan organisasi Cipayung, Himpunan Mahasiswa Kedaerahan, Himpunan Mahasiswa Internal Kampus serta komunitas mahasiswa.
Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, H Nurdin Basirun menyempatkan hadir di acara trsebut. Pada sambutannya Nurdin mengaprersiasi kegiatan itu serta mengatakan kegiatan anak-anak muda yang produktif serta bermanfaat yang sangat perlu mendapat dorongan dari semua pihak.
“Kita dorong anak-anak muda melakukan hal-hal positif begini, ini jauh lebih produktif dan besar manfaat serta feadahnya bagi generasi muda,” kata Nurdin, saat membuka secara resmi.
“Saya juga berharap hasil akhir dari kompetisi ini agar dilaporkan ke saya, untuk itu teruslah berkarya & mengexplorasi kreatifitas yang ada. Nanti kita akan bangun gedung pemuda di pulau dompak ini nantinya agar dapat menampung energi kreatifitas anak-anak muda di kepri,” Tambah Nurdin.
Surya Wibawa, Ketua Umum Kesatuan Suara Mahasiswa Kepulauan Riau mengatakan, kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu, pada hari pertama technical meeting di Perpustakaan dan Arsip Provinsi dan hari kedua di Aula Hotel Pelangi, hal itu merupakan sebagai bentuk wujud kepedulian mahasiswa selaku agen of change dan social of control.
“Sebagai bentuk wujud kepedulian mahasiswa selaku agen of change dan sosial of control atau peran Mahasiswa terhadap bangsa, dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Surya Wibawa.
Dikatakannya, dengan adanya kompetisi debat itu, diharapkan mampu menyatukan perbedaan pendapat yang lagi hiruk pikuk nya di sosial media menjelang pemilu 2019.
Reynaldi sebagai ketua panitia mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta debat dan suporter yang menghadiri acara tersebut. Terimakasih saya ucapkan kepada seluruh pihak yang telah mensupport kegiatan ini yang tidak bisa saya sebutkan satu-persatu.
“Terimakasih juga kepada seluruh panitia yang sudah ikut mensukseskan kegiatan ini dari jauh-jauh hari,” kata Reynaldi.
Setelah acara pembukaan selesai dilanjutkan dengan deklarasi pemilu damai, aman dan sejuk yang dipelopori oleh Polres Tanjungpinang.
Kegiatan tersebut juga disiarkan langsung oleh Radio Bintan 96.5 Fm.
Dewan Juri pada kompetisi Debat itu terdiri dari 5 orang, 3 orang dari akademisi yaitu Bapak Irman S.H, Bapak Yudhanto Setyagraha Adiputra, S. IP., MA, Bapak Rendra Setyadiharja, S.Sos., M.I.P dan 2 orang dari KPU dan Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau.
Tampak hadir pada kompetisi debat itu Bapak Kadispora Provinsi Beserta Rombongan.(Ann)*