Inhil – Satu diantara dua orang pelaku berhasil diamankan pihak kepolisian dari Polsek Tembilahan Hulu, Polres Inhil karena membobol kotak wakaf Surau Nurul Hidayah, Jalan Harapan RT 002 RW 016, Kelurahan Tembilahan Hulu, Kabupaten Inhil, pada Rabu (13/4/2022).
Namun kedua pelaku malah meninggalkan sepeda motornya saat kabur dari kejaran Ketua RT setempat dan beberapa warga.
Ketua RT 002 RW 016, Kelurahan Tembilahan Hulu, Fadilah saat dikonfirmasi menuturkan peristiwa pembobolan kotak infak itu terjadi pada pagi hari, sekitar pukul 10:00 wib.
“Awalnya saya perhatikan para pelaku yang berjumlah 2 orang itu mondar mandir di sekitar surau, lalu saya tanya “mau apa kalian?”, kata mereka hendak buang air kecil. Setelah buang air kecil saya perhatikan lagi, mereka masih mondar mandir di lingkungan surau,” paparnya.
Ketua RT itu lalu mendekati mereka, ternyata salah satu diantaranya sudah masuk ke dalam surau, tak berapa lama pelaku yang masuk dalam surau keluar dan hendak kabur.
“Saya masuk dalam surau untuk mengecek, ternyata kotak infak sudah pecah dan isinya telah diambil, saya teriaki lah maling. Mereka pun kabur dengan sepeda motor ke arah kebun,” tutur Fadilah.
Namun dalam pengejaran, sepeda motor para pelaku mogok alias kehabisan minyak. Hingga akhirnya para pelaku lari ke semak semak.
“Kami amankan sepeda motor mereka. Siang harinya seorang pelaku berhasil diamankan warga saat keluar dari semak-semak karena mungkin mau pulang ke rumah. Pelaku dan sepeda motornya kami serahkan ke Polsek Tembilahan Hulu,” tukasnya.
Sementara itu, Kapolsek Tembilahan Hulu, Iptu Ricky Marzuki membenarkan adanya salah satu pelaku pembobolan kotak infak Surau Nurul Hidayah, Jalan Harapan RT 002 RW 016, Kelurahan Tembilahan Hulu yang diamankan.
“Iya benar, salah satu pelaku pembobolan di surau tersebut yang berhasil diamankan masih dibawah umur, juga ada barang bukti sepeda motor. Sementara pelaku lainnya masih dikejar, dan kerugian wakaf juga kami belum tahu sebab uang wakaf itu ada pada pelaku yang berhasil kabur,” terangnya.*