Inhil – Puncak perayaan hari jadi Kabupaten Indragiri Hilir ke-57, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Inhil menggelar Rapat Paripurna Istimewa di Ruang Utama, Selasa (14/06/22).

Pelaksanaan rapat paripurna Istimewa ini juga disiarkan secara langsung RTv agar seluruh masyarakat dapat ikut menyaksikan kemeriahan milad Inhil tahun ini.

Perayaan Milad Inhil ke 57 tahun ini mengangkat tema “Gelorakan Semangat Indragiri Hilir Sehat, Perekonomian Bangkit, Bersama Membangun Indragiri Hilir Yang Bermarwah dan Bermartabat”

Dr H Ferraryandi ST MT MM mengatakan, seiring dengan bergantinya waktu, hari, bulan, dan tahun, tidak terasa Kabupaten Indragiri Hilir telah berusia lebih setengah abad, dimana pada tanggal 14 Juni 2022 Indragiri Hilir telah berusia 57 Tahun.

“Syukur alhamdulillah berkat karunia Allah subhanahu wa ta’ala pada hari ini, seluruh komponen pemerintah, masyarakat Kabupaten Indragiri yang berjuluk negeri seribu parit dapat memperingati merayakan kembali milad ke-57 Kabupaten Indragiri melalui rapat paripurna DPRD Kabupaten Indragiri,” tuturnya.

Lebih lanjut, Ketua DPRD Kabupaten Inhil itu menambahkan, peringatan milad ke-57 ini sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya merupakan sebuah manifestasi ungkapan rasa syukur dalam memaknai nilai-nilai luhur yang terkandung dalam sejarah berdirinya Kabupaten Indragiri Hilir, guna merevitalisasi seluruh potensi sumber daya agar selalu memiliki relevansi dengan tujuan dan cita-cita, berdirinya Kabupaten Indragiri yaitu mewujudkan kesejahteraan rakyat di Kabupaten Indragiri.

“Pada hakikatnya setiap peringatan hari kelahiran ada tiga hal yang mesti selalu di pedomani, pertama mempunyai secara filosofis bermakna yaitu, dengan sebuah peringatan niat kita berupaya untuk menengok masa lalu sebagai sebuah mata rantai sejarah dan sebuah masa lalu adalah pondasi untuk semangat menilai sebagai referensi menapaki masa kini dan masa depan,” tukasnya.

“Yang kedua, memperingati milad memiliki makna yaitu intropeksi, artinya, peringatan niat kita jadikan sebagai sarana mawas diri dan intropeksi dengan demikian setiap FKP perjalanan kehidupan ini selalu bermakna karena mampu memberikan jawaban atas persoalan kekinian serta responsif dengan tantangan masa depan. Ketiga memperingati melihat memiliki makna prospektif yaitu mempunyai perayaan milad ini kita berupaya mendesain merancang sebuah permula masa depan berlandaskan realita dan sedemikian kekinian tanpa melupakan nilai-nilai dari peristiwa bersejarah masa lalu,” sambungnya.

Oleh sebab itu, kata Ferraryandi setiap kali memperingati milad Kabupaten Indragiri Hilir yang tercinta ini, maka pada saat yang bersamaan pula semua dituntut untuk kembali melakukan evaluasi, introspeksi terhadap jauh mana telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui tugas-tugas dan fungsinya.

“Beberapa banyak pula kita telah aktualisasikan di dalam sebuah program dan kegiatan yang lebih baik yang berkualitas untuk masyarakat, serta banyak pula program kegiatan yang telah dilaksanakan dilakukan evaluasi atas tingkat keberhasilan, keberhasilan yang memberikan manfaat kepada masyarakat,” jelasnya.

Selanjutnya, di sisi lain, memperingati milad Kabupaten Indragiri Hilir semua juga berkewajiban untuk selalu mengingat dan menghargai serta berterima kasih kepada seluruh para pejuang pendiri Kabupaten Indragiri Hilir.

“Yang telah berkorban tanpa pamrih, meskipun dalam kondisi situasi yang pada saat itu serba memiliki keterbatasan kekurangan namun dengan semangat juang serta kegigihan mereka telah berhasil dengan Gilang Gemilang memperjuangkan Indragiri Hilir,” imbuhnya.

Kemudian Politisi Partai Golkar ini menjelaskan setiap perayaan ulang tahun Kabupaten Inhil ada tiga poin penting yang harus senantiasa menjadi kajian bersama, sehingga perayaan ulang tahun bisa lebih bermakna.

“Momen seperti milad ini kita akan selalu mengenang masa lalu sebagai sebuah pondasi dan referensi (retrosfektif),mengevaluasi diri dan kinerja dalam perjalanan yang telah dilakukan (instrofektif), serta memperbaharui desain atau formula untuk masa depan atas dasar realita dan dinamika terkini,” ungkap Ferryandi.

Dikesempatan istimewa itu Ferryandi tidak lupa menyampaikan apresiasinya yang tinggi atas kinerja Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa dengan berhasil mempertahan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam lima tahun berturut turut dari BPK RI.

“Dengan prestasi WTP ke 6 kalinya menjadi spirit baru untuk menyonsong Inhil yang lebih maju, bermarwah dan bermartabat dengan inovasi dan kreatifitas yang tinggi sesuai tuntutan zaman teknologi tinggi pada saat ini. Pada ada prinsipnya tidak ada daerah yang miskin, yang ada hanyalah daerah yang tidak dikelola dengan baik,” terang Ferryyandi.

Terakhir, Ferryandi mengucapkan selamat milad Inhil ke 56 semoga semakin maju dan jaya serta selalu dalam lindungan Allah SWT begitu juga bagi tokoh tokoh masyarakat yang mandapat anugerah Gemilang Award pada Milad Inhil ke 57 tahun 2022.

“selamat Ulang Tahun ke 57 untuk Kabupaten Indragiri Hilir, semoga semakin begitu juga kepada para tokoh tokoh masyarakat Inhil yang mandapat anugerah Gemilang Award tahun ini. Semoga apa yang kita harapkan bersama bisa tercapai seperti menjadikan kabupaten Inhil maju dan jaya serta selalu dalam lindungan Allah SWT, amin ya rabbal ‘alamin, ” ujarnya Ferryandi.*(ADV)*

 

Previous articlePolisi Menahan 2 Pria Di Kecamatan Gaung Terkait Narkoba
Next articleMilad Ke-57 Inhil, DPRD Harap Pemda Gesa Pembangunan Infrastruktur