TEMBILAHAN – Bupati Indragiri Hilir (Inhil), Haji Herman, pimpin rapat tanggap darurat penanggulan banjir di wilayah Inhil.

 

Tak hanya mengundang Forkopimda, Balai terkait dan pejabat Pemkab Inhil, Bupati Herman juga mengundang pihak perusahaan, Sabtu (22/3), di Aula Kantor Bappeda.

 

Rapat tersebut untuk rembuk bersama mengatasi banjir yang terjadi di Desa Karya Tunas Jaya, Mumpa, Kuala Sebatu, Pasir Mas, Batang Tuaka, Pekan Tua.

 

Juga banjir di Danau Pulai Indah, Rumbai Jaya, Kulim Jaya, Karya Tani, Bagan Jaya, Lahang Hulu, Nusantara Jaya, Lintas Utara dan Pulau Palas.

 

Dari sejumlah desa yang tersebar di beberapa kecamatan tersebut, berdasarkan data per tanggal 22 Maret, tercatat korban terdampak berjumlah 4.778 KK atau setara 16.523 jiwa.

 

 

Untuk menanggulangi musibah banjir ini, Bupati Inhil, Haji Herman mengatakan Pemda bersiap menyiapkan langkah jangka panjang dan jangka pendek.

 

“Untuk jangka pendeknya, kita akan segera memberi bantuan langsung kepada korban terdampak, agar mereka terpenuhi kebutuhannya,” ungkap Bupati Inhil.

 

Sementara untuk langkah jangka panjang, Bupati Inhil menggandeng perusahaan untuk mengantisipasi banjir terulang kembali.

 

“Kita harus bersama memikirkan nasib masyarakat, apalagi wilayah terdampak ini adalah lahan pertanian, tempat untuk memenuhi kebutuhan pangan,”

 

“Karena itu kami ajak perusahaan membantu langkah pencegahan, seperti normalisasi sungai yang terjadi pendangkalan dapat kita lebarkan, agar mampu menampung debit air dan mengurangi risiko luapan saat hujan deras”, jelasnya.

 

Bupati Inhil, Haji Herman berharap, kerjasama ini berjalan optimal, persoalan banjir di Inhil dapat teratasi dan masyarakat khususnya petani bisa hidup sejahtera.

Previous articleMeskipun Hujan, Babinsa Koramil 10/Plg Laksanakan Sosialisasi dan Patroli Karlahut di Kelurahan Pelangiran
Next articlePemprov Terima Pengembalian Sisa Dana Hibah Rp53 M Dari KPU Kepri