Kundur Karimun Kepri – Ratusan Karyawan PT Timah Unit Prayun Kundur Barat, Karimun Kepulauan Riau, yang tergabung didalam Ikatan Kerja Timah (IKT), Senin (25/01) sekitar pukul 08:00 WIB melakukan Demo yang mereka gelar sebagai Gerakkan Rapat Akbar dan Solidaritas di depan halaman kantor PT Timah Unit Perayun Kundur Barat.
Aksi demo yang dilaksanakan secara serentak bersamaan IKT yang berada di Bangka, Pangkal Pinang Ini, menuntut Direksinya Sutrisno mundur dari jabatannya, karena mereka menganggap Sutrisno tidak mampu membawa PT Timah keluar dari krisis dari waktu yang telah ditentukan (Satu Tahun).
Kopdi. Wakil Serikat Kerja Timah, saat di temui Kundur News mengatakan,” Setelah setahun waktu yang diberikan kepada direksi untuk menyelesaikan krisis baik internal maupun ekternal, namun tidak ada tanggapan yang berarti. Sehingga kami (IKT.red) menggelar aksi damai ini semoga mampu membawa PT Timah keluar dari situasi Krisis”. Ujar Kopdi.
Berdasar sumber yang berhasi dihimpun, Krisis yang dialami PT Timah al :
Produksi berkurang, harga berkurang, kinerja keuangan bermasalah.
Direksi diminta untuk mengamankan asset- asset timah, meningkatkan kopetensi Karyawan, karena karyawan adalah asset, sehingga untuk kemajuan PT Timah itu sendiri
BOD (Direksi) dapat membangun citra baik di masyarakat. Dalam artian PT Timah ini adalah BUMN yang melakukan penambangan untuk kemakmuran Rakyat.
Kopdi juga menambahkan, sebelum dilaksanakan aksi demo, sudah beberapa kali IKT melakukan diskusi, dan segala upaya mencari penyelesaian. Namun sampai saat ini tidak ada tanggapan.
Aspirasi para pendemo di tampung langsung oleh General Manager PT Timah Unit Prayun Kundyur Barat dengan pengawalan ketat oleh aparat keamanan dari Polsek Kundur Utara Barat dan Karimun. aksi berjalan damai dan kondusif.*