Inhil, – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang sedang berlangsung di Desa Mumpa, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Indragiri Hilir, terus menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Salah satu sasaran utama dalam TMMD kali ini adalah rehabilitasi jembatan yang menghubungkan Desa Mumpa dengan desa-desa tetangga, yang selama ini kondisinya cukup memprihatinkan.

 

Lettu Inf Agusturahim, Komandan Koramil 02/Tanah Merah, yang juga bertugas sebagai Koordinator Pekerjaan Jembatan, menyampaikan bahwa proses rehabilitasi jembatan ini terus digenjot agar dapat selesai tepat waktu sesuai dengan target penutupan TMMD, “Kami terus berupaya keras agar pekerjaan ini bisa diselesaikan dengan baik dan sesuai dengan rencana. Dengan adanya rehabilitasi jembatan ini, diharapkan akses transportasi antar desa menjadi lebih lancar, yang tentunya akan memberikan dampak positif bagi perekonomian dan mobilitas sosial masyarakat di Desa Mumpa dan sekitarnya,” ujarnya.

 

Pekerjaan rehabilitasi jembatan ini melibatkan berbagai elemen, baik dari TNI, masyarakat setempat, maupun pihak terkait lainnya. Sejak dimulainya proyek ini, para prajurit TNI dari kodim 0314/Inhil dan Koramil 02/Tanah Merah bersama masyarakat Desa Mumpa bekerja bahu-membahu dalam upaya memperbaiki dan memperkokoh struktur jembatan yang sudah lama tidak terawat. Proses pengerjaan dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian dan disiplin untuk memastikan keamanan serta kualitas pekerjaan yang baik.

 

Jembatan yang direhabilitasi ini memiliki peran yang sangat vital dalam mendukung kelancaran transportasi barang dan orang, khususnya bagi masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian dan perkebunan. Selama ini, jembatan yang rusak seringkali menghambat aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat setempat, seperti distribusi hasil pertanian dan akses ke layanan kesehatan maupun pendidikan. Dengan adanya rehabilitasi ini, diharapkan semua hambatan tersebut dapat teratasi.

 

Selain aspek fisik, program TMMD juga memiliki dampak positif dalam meningkatkan rasa kebersamaan dan gotong royong antara TNI dan masyarakat. Semangat tersebut sangat terasa dalam setiap kegiatan pembangunan yang dilakukan. “Ini adalah bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat. Kami tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun rasa persatuan dan kesatuan,” tambah Lettu Inf Agusturahim.

 

Sementara itu, warga setempat menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap kehadiran TMMD di desa mereka. “Program TMMD ini sangat bermanfaat bagi kami. Selain perbaikan jembatan, kami juga mendapat banyak pelatihan dan bantuan dalam berbagai bidang. Semoga kerja sama yang baik ini terus berlanjut dan membawa kemajuan bagi desa kami,” ungkapnya.

 

Keberhasilan rehabilitasi jembatan ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga terkait dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa Mumpa secara keseluruhan. Diharapkan, setelah jembatan ini selesai, mobilitas warga semakin lancar, sehingga perekonomian desa bisa tumbuh lebih baik dan stabil. Dengan demikian, TMMD ke-123 ini menjadi tonggak penting dalam pembangunan desa yang lebih maju dan sejahtera.

 

Previous articleGotong Royong Bersama, Serka P Siregar Juga Jalin Komsos Dengan Warga Binaan 
Next articlePiket Koramil 02/TM Serda Niko Arisandi Gelar Komsos di Kampung Pancasila