Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir, H Irwan
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir, H Irwan

INHIL – Jika ada siswa dan siswi ataupun guru yang terpapar virus covid-19, maka sistem Pembelajaran Tatap Muka (PTM) akan kembali di tutup.

Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir, H Irwan saat ditemui oleh kundurnews.co.id di meja kerjanya, Selasa (2/3/21).

Kadisdik Inhil ini menjelaskan, apabila siswa ataupun siswi dan guru di sekolah yang terkonfirmasi covid-19, tidak ditutup secara langsung. Namun, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan oleh pihak sekolah.

“Tahapan pertama apabila ada siswa disalah satu sekolah yang terkonfirmasi covid-19, maka ruangan atau kelas tersebut akan diliburkan terlebih dahulu,” katanya.

Selanjutnya jika anak yang terkonfirmasi covid-19 itu bergaul aktif dan tracking nya semakin bertambah, maka kemungkinan Pembelajaran Tatap Muka di kawasan sekolah tersebut akan ditutup.

“Kita melihat dulu, bagaimana perkembangannya jika jumlah masih terus meningkat, maka PTM di 1 kecamatan akan ditutup,” sebutnya.

Kemudian, seandainya masih terjadi peningkatan virus covid-19 yang signifikan, (bertambah banyak) kemungkinan besar, Pembelajaran Tatap Muka se-kabupaten akan di close.

“Semua ada tahapannya kalau memang itu terjadi, kita akan melewati tahap demi tahap, dan alhamdulilah sejauh ini sejak tanggal 15 Februari diterapkannya sistem PTM di Inhil, semua aman-aman saja,” imbuhnya.*

Previous articleLBDH Melakukan Penggalangan Dana Untuk Membantu Korban Musibah Kebakaran
Next articleAntisipasi Karhutla, Kapolsek Gaung Anak Serka Gelar Sosialisasi Kepada Masyarakat