Siswa SMPN 1 Karimun yang meninggal dunia terseret arus selokan di Bukit Senang, Sabtu (3/12/2022)

KARIMUN – Hujan deras di Pulau Karimun dan sekitarnya, membawa petaka bagi seorang siswa di SMPN 1 Karimun bernama Fastabiqul Khairan Ababil, ia meninggal dunia saat terperosok ke seolkan dan hanyut terseret air, Sabtu (3/12).

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB saat korban baru pulang sekolah, ia terperosok di selokan simpang empat Bukit Senang, namun jasadnya di evakuasi pada simpang tiga tanjakan Bukti Senang persis di Jalan A Yani, dimana aliran air pada selokan tanjakan itu cukup deras, sehingga tubuh siswa 13 tahun tersebut pun tak berdaya melawan arus air.

Warga sekitar yang melihat kejadian itu berjibaku mengevakuasi korban, untuk dikeluarkan dari dalam selokan saat aliran air sedang deras.

Informasi yang dihimpun, korban saat itu baru pulang sekolah dan melintasi simpang empat Bukit Senang ketika hujan deras, ia pun bermain-main pada air selokan yang deras sambil mencuci kaki, tak disangka ternyata korban terpeleset sehingga tercebur ke selokan dan terseret arus.

“Saat berhasil di evakuasi, langsung dilarikan ke Puskesmas Tanjungbalai Karimun,” ujar seorang warga.

Namun nyawanya tidak dapat diselamatkan dan telah meninggal dunia.

Sementara itu, Kapolsek Balai Karimun Kompol Edy Wiyanto mengatakan, korban yang merupakan siswa SMPN 1 Karimun itu terseret air saat hujan deras di selokan Bukit Senang Kecamatan Karimun.

“Kejadiannya sekitar pukul 11.00 WIB di simpang tiga tanjakan Bukit Senang dekat Jalan A Yani,” ucapnya singkat.(*)

Previous articlePolres Karimun Tangkap 6 Pasangan Tanpa Ikatan Pernikahan Saat Nginap di Hotel
Next articleWabup Abah SU Tutup Turnament Futsal Conda Cup Tahun 2022