Tak ada agenda pertemuan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi tiba-tiba saja datang ke Balai Kota DKI Jakarta. Dia berdalih hanya ingin menjenguk Gubernur Basuki Tjahaja Purnama pasca dimediasi dengan DPRD terkait APBD 2015.
Yuddy tiba pukul 09.05 WIB menggunakan mobil dinasnya. Dia mengenakan batik warna hijau bercampur kuning.
“Menjenguk Ahok, memastikan beliau fit untuk pimpin DKI,” ungkapnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (6/3).
“Memang Pak Ahok sakit apa?” ujar salah seorang wartawan.
Bukannya menjawab dia hanya tersenyum dan terus berjalan. Bahkan ketika ditanya mengenai pernyataannya yang berubah-ubah soal tunjangan kinerja daerah (TKD), politisi Hanura ini berkilah tidak ingin membahasnya.
“Isunya bukan soal TKD. Ini mau ketemu aja belum,” tutupnya sambil berlalu.
Untuk diketahui, ini merupakan kunjungan ketiga Yuddy ke Balai Kota DKI Jakarta selama menjadi menteri.
Kunjungan pertama dilakukan pada 3 November 2014. Kedatangan Yuddy untuk melakukan silaturahmi, karena baru menjabat sebagai menteri.
Kunjungan kedua dilakukan pada 3 Februari. Dia datang ke Balai Kota DKI Jakarta untuk mempertanyakan gaji besar PNS DKI. Bahkan dia mendukung penerapan TKD Dinamis dan Statis.
Beberapa hari setelah pertemuan kedua, Yuddy berubah pikiran dan menolak kebijakan Ahok menerapkan gaji jumbo terhadap PNS DKI Jakarta.
Tetapi Ahok menyikapi santai surat yang dilayangkan menteri Yuddy.Ahok akan mengirimkan balasan secara tertulis menjelaskan tentang honor-honor yang selama ini justru lebih besar memakan porsi APBD DKI Jakarta.
http://www.merdeka.com/jakarta/sudah-cibir-ahok-soal-tkd-menteri-yuddy-senyum-senyum-ke-balai-kota.html
