Kundur News – Tanjungbatu – Tanggapan Wakil Bupati Karimun H Anuar Hasyim terkait jalan Sungai Sebesi yang termasuk jalan raya terburuk di Kabupten Karimun, yakni jalan yang menghubungkan dua Kecamatan, dari Tanjungbatu Kundur ke Urung Kundur Utara, khusus pada lintas Desa Sungai Sebesi adalah akses jalan yang sangat rawan, karena kondisi jalan yang sudah miring ke parit, dan dipenuhi lubang.
Menyikapi kondisi jalan yang mengkhawatirkan itu, Anuar Hasyim menyebutkan pemerintah Daerah saat ini sudahpun memprioritaskan untuk dilakukan pengaspalan pada jalan tersebut. Hal itu disampaikannya kepada Kundur News pada acara temu ramah usai rangkaian peresmian penggunaan gedung baru SPN Tanjungbatu, pada Senin, (16/10).
“Saat ini pembangunan jalan yang ada di Kundur pada tahun anggaran 2017 ini sudah berjalan, bahkan November ini diharapkan selesai. Untuk jalan di Desa Sungai Sebesi itu sudah di ajukan oleh bapak Bupati, dan itu sudah kita prioritaskan, mengingat jalan itu benar-benar kebutuhan masyarakat”, ujar Anuar.
Upaya Pemerintah untuk memperioritaskan jalan di Sei Sebesi itu, dikarenakan jalan tersebut sudah sangat buruk dan selayaknya untuk di aspal kembali, tapi bukan sekedar tambal-tambal diperbaiki. Dalam pantauan sehari-hari jalan tersebut dulunya adalah jalan dua arah, yang mampu melintas dua kendaraan roda empat, namun saat ini hanya bisa di lintasi satu arah kendaraan roda dua saja, sehingga wajar menjadi rebutan pengguna jalan sehingga sering terjadi tabrakan.*