Satu-satunya armada damkar Kundur
Satu-satunya armada damkar Kundur

Tanjungbatu – Kinerja petugas pemadam kebakaran yang saat ini ditangani pihak satpol PP dinilai warga sudah cukup baik dan memadai, namun satu unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang sedia di Pulau Kundur pulau terbesar di Kabupaten Karimun ini dirasakan sangatlah kurang dari standar layanan, wajar saja banyak warga kecewa saat terjadi kebakaran di Jalan H Nawawie Bukit Tiung Tanjungbatu yang menghanguskan 3 unit ruko pada dinihari tadi (04/3), hingga memakan waktu lebih kurang 5 jam. Untung saja angin pada saat itu sangat bersahabat, sehingga tidak menjalar ke rumah-rumah warga.

BACA :  Diduga Korsleting Listrik, Sebuah Rumah Di Alai Ungar, Hangus Terbakar

BACA: Gudang Cat Tanjungbatu Ludes Terbakar

Kurangnya armada damkar menjadi topik perbincangan hangat bagi warga di Tanjungbatu saat ini, apalagi kebakaran pada subuh hari tadi, sempat disaksikan oleh ratusan warga, yang tidak tahu cara untuk membantunya. Keluhanpun muncul disana-sini apalagi saat api sudah tidak terkendali, sementara petugas kebakaran bekerjapun tidak bisa maksimal hanya karena keterbatasan armada.

“Kalau mobil kebakaran tidak kehabisan air, kedua ruko itu dapat tertolongkan. Padahal saat disemprot api sudah mau padam. Api kembali menyala ketika mobil kebakaran pulang mengambil air”, ujar warga, sambil menyaksikan kobaran api.

BACA :  Diduga Korsleting Listrik, Sebuah Rumah Di Alai Ungar, Hangus Terbakar

Tetangga-tetangga korban yang sempat panik yang dihantui rasa ketakutan pada saat itupun mengungkapkan hal yang serupa, menurutnya, andai saja ada dua unit damkar yang membantu memadamkan api, api akan segera mereda dan dua ruko disebelahnya dapat diselamatkan.

BACA: Pengakuan Penjaga Gudang Cat, Serta Kerugian Akibat Kebakaran di Tanjungbatu

“Kalau dua mobil kebakaran ada tadi, sudah dari tadi apinya padam, ruko-ruko sebelahpun dapat diselamatkan. Ini mobil hanya ada satu, itu pun tak canggih, daya semprotnya kayak kena prostat, tak kuat”, sambung warga yang lainnya.

BACA :  Diduga Korsleting Listrik, Sebuah Rumah Di Alai Ungar, Hangus Terbakar

Sekelompok pemuda di Bukit Tiung itu juga meminta kepada pemerintah setempat untuk dapat memikirkan dari peristiwa yang menakutkan itu, dengan menambah lagi armada yang sesuai dengan kebutuhan pulau Kundur ini. Meski bencana tak pernah diharapkan terjadi, namun damkar harus mumpuni.

“Mobil pemadam, satu kecamatan paling tidak harus punya satu, sehingga saat terjadi kebakaran, semua bisa berkumpul menjadi satu, membantu memadamkan api”, pungkasnya.*

NONTON VIDEO KEBAKARAN DI YOUTUBE Kundur News (jangan lupa untuk ‘subscribe’)

Previous articlePengakuan Penjaga Gudang Cat, Serta Kerugian Akibat Kebakaran di Tanjungbatu
Next articleKodim 0315 Bintan Gagalkan Penyaluran 27 TKI Ilegal