INHIL – Salah satu oknum Kepala Desa di Kabupaten Karimun berinisial AH, diserang melalui salahsatu akun media sosial Facebook dengan kalimat-kalimat tidak senonoh disertai dengan unggahan foto-foto milik AH. Foto yang dikombinasikan dengan tulisan yang diduga bentuk kekecewaan itu membuat AH berang dan melaporkan hal tersebut ke Mapolres Karimun, Rabu (20/11/24).

Akun dengan nama Derta Kumala, posting di beranda FB dilakukannya secara beruntun, mulai dari tanggal 18 November 2024 hingga 20 November 2024, dimana inti dari postingan-postingan itu bentuk kekecewaanya karena telah hamil serta meminta AH untuk bertanggung jawab. Postingan itupun membuat viral dengan beragam komentar, serta saling berbagi satun sama lain di media WhatsApp.

BACA :  Hasil Putusan Rapat Untuk Non-Aktifkan Kades Sei Ungar Utara, Telah Diserahkan Ke Dinas PMD Karimun

Oknum Kades AH saat dikonfirmasi membantah telah menjalin hubungan asmara terhadap pemilik akun Derta Kumala. Dikatakannya, pelaku sengaja membuat akun bodong untuk membuat fitnah.

“Itu mungkin dulu, mungkin ada unsur sakit hati kepada saya. Saya tak terima, fitnah itu, pencemaran nama baik, saya juga sudah membuat aduan ke Polsek, dari pihak Polsek disarankan saya buat laporan langsung ke Polres,” ujar AH, Selasa (19/11/24).

BACA :  Kasus Dugaan Perzinahan Kades Sei Ungar Utara, Camat Kuta Minta Masyarakat Bersabar

Memegang pepatah ‘tidak ada asap kalau tidak ada api’, Kundur News menelusuri dengan melakukan kontak langsung ke akun Derta Kumala. Pemilik akun yang belum dapat diketahui pasti nama sebenarnya itu membenarkan apa yang ditulis di postingan-postingan di wall Facebook sembari mengirimi bukti-bukti berupa screenshot chating dan video menunjukan benar AH diduga telah menjalin asmara dengan pemilik akun Derta Kumala.

BACA :  Hasil Putusan Rapat Untuk Non-Aktifkan Kades Sei Ungar Utara, Telah Diserahkan Ke Dinas PMD Karimun

Belum ada keterangan lebih jauh tentang jati diri akun Derta Kumala yang diketahui warga Inhil, Riau. Usai mengirim foto dan video akun itupun terkesan ketakutan, di WhatsApp tak di balas dan di telpon berulang kali tidak disambut. Wartawan Kundur News di Inhil terus melakukan penelusuran kediaman rumah korban.(*)

Previous articleKunker ke Inhil, Kapolda Riau Pimpin Rakoor Persiapan Pilkada TH 2024 yang Dihadiri Pj Bupati H Erisman Yahya.
Next articleDi Pimpin Pj Bupati Inhil H Erisman Yahya, Pemkab Inhil Belajar Pengelolaan Sampah ke Kota Malang